Awal | English

Artikel

Penderita polio Indonesia ke-3 terbesar di dunia

Per 17 Januari 2006 indonesia mengalami 302 kasus polio baru yang menyebar di 10 propinsi. Jumlah ini merupakan 18,5% total jumlah penderita polio didunia. Indonesia menduduki rangking ke 3 setelah Nigeria (629 kasus) dan Yaman (476 kasus).

Data ini kembali disampaikan oleh Depkes RI pada pertemuan Forum Dukungan dan Komitmen bagi PIN polio 2006 pada tanggal 6 Maret 2006 di kantor PHPB Sumut. Pertemuan yang dimoderasi oleh KuIS (Koalisi untuk Indonesia Sehat) Sumut, dihadiri oleh perwakilan dari UNICEF dan WHO, KuIS Jakarta, Kepala Dinas Kesehatan Sumut serta NGO-NGO se-Sumut yang selama ini terlibat dalam jaringan KuIS Sumut.

Pada pertemuan tersebut para peserta mendukung penuh dan membuat komitmen bersama untuk menyukseskan PIN 2006. Mereka sepakat untuk menyumbangkan sumber daya masing-masing untuk mendukung program ini.

Sebagimana diketahui, Indonesia baru-baru ini dikejutkan kembali oleh merebaknya kembali virus polio liar. Virus polio menyerang anak-anak dan setelah terserang, maka efek yang ditimbulkannya tidak dapat disembuhkan. Penderita akan mengalami lumpuh layu bahkan sebagian kecil penderita dapat mengalami kematian.

Sebagai pencegahan penularan virus polio, sampai saat ini diseluruh Dunia telah digunakan sekitar 10 milyar vaksin polio. Di Indonesia telah dicanangkan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) tiap tahunnya dan sampai saat ini masih berlanjut. Namun efektivitas PIN ini masih belum optimal karena masih adanya resistensi dari Ibu untuk mengimunisasi anaknya. Kendala ini disebabkan banyak Ibu masih belum mengerti sepenuhnya tentang imunisasi.

Imunisasi dibarengi dengan sosialisasi seluruh pihak secara menyeluruh dan terus menerus diharapkan mampu membawa Indonesia bebas dari polio.

Kasus Polio Dunia per tanggal 17 Januari 2006 :

uGlobal Cases of Poliovirus:             1831

uNigeria   (endemik)                          629     -->Eksportir ke 21 Neg.

uIndia  (endemic )                               56

uPakistan  ( endemik )                        24

uAfganistan ( endemic )                        6

uYemen (importation)                        476

uIndonesia (importation)                     302      à 18,5 %(26/1)

uSomalia (importation)                        73

uEthiopia (importation)                        18

uAngola (importation)                            9

uMali (importation)                                3

uNepal (importation)                              2

uEritrea (importation)                             1

uCameroun (importation)                        1

uSudan (re-established transmission)    27

uChad (re-established transmission)       1

Sumber : Subdit Imunisasi Ditjen PP & PL Dep-Kes RI

LSPL merupakan salah satu anggota jaringan KuIS.

---

Awal - Sejarah - Visi dan Misi - Struktur Organisasi - Isu Strategis - Program Kerja - Artikel - Publikasi

E-mail : lsplmdn@indosat.net.id